Bulan Maulid Tanggal Berapa Hari Ini
Maulid Nabi Tanggal Berapa Hijriyah?
Berdasarkan buku yang berjudul "Sikap Menyesal Menuju Kesalehan" karya Robie Fanreza (2024:31), perayaan Maulid Nabi pada tahun 2024 dilaksanakan 12 Rabiul Awal 1446 Hijriyah.
12 Rabiul Awal 1446 Hijriyah sebagai perayaan Maulid Nabi tahun 2024 jatuh pada tanggal 16 September 2024. Pada kalender masehi, 16 September 2024 jatuh pada hari Senin tepatnya minggu kedua Bulan September.
Dengan demikian, umat Muslim Indonesia akan merayakan Maulid Nabi tahun ini tepatnya pada Hari Senin, 16 September 2024 dan atau 12 Rabiul Awal 1446 Hijriyah
Kebaikan PT Suparma Tbk Dalam Merayakan Maulid Nabi 2024
Perayaan Maulid Nabi dapat dijadikan sebagai pedoman bagi semua umat beragama untuk meniru semua kebaikan-Nya agar hidup tentram dan aman tanpa pandang bulu.
Sebagai warga Indonesia, kebaikan itu dapat diadopsi dalam kegiatan sehari-hari kesemua orang tanpa memandang suku, agama, etnis dan lain sebagainya. Hal itu dilakukan semata-mata untuk kebaikan bersama sehingga persatuan dan kesatuan Indonesia dapat terwujud demi keberlanjutan yang baik di masa yang akan datang.
Baca Juga: 5 Tujuan Kegiatan Maulid Nabi untuk Semua Umat Beragama
Kini kebaikan bukan hanya tugas setiap individu namun sudah menjadi tugas besar organisasi atau perusahaan di Indonesia. Bahkan kebaikan yang ditampilkan oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia meliputi berbagai aspek yang luas diantaranya sosial, ekonomi hingga lingkungan. Salah satu perusahaan yang menjalankan kebaikan itu adalah PT Suparma Tbk sebagai "Indonesia's Sustainable Paper Company".
Kebaikan PT Suparma Tbk sebagai pabrik kertas di Indonesia mencakup aspek sosial, ekonomi dan lingkungan. Oleh karena itu PT Suparma Tbk dikenal sebagai perusahaan berkelanjutan atau sustainability karena ingin menciptakan berbagai aspek yang menguntungkan di masa depan tanpa mengorbankan sumber daya yang ada saat ini.
PT Suparma Tbk ingin mengajak Anda untuk melakukan kebaikan bersama dalam aspek yang luas melalui produk-produk kertas dan tisu ramah lingkungan dengan cara yang mudah dan praktis. Dapatkanlah produk-produk PT Suparma Tbk yang sudah terbukti ramah lingkungan dengan klik tombol di bawah ini.
Umat Islam kini sedang berada di bulan Rajab. Dilansir laman Almanhaj, kata rajab berasal dari lafaz tarjib yang artinya 'mengagungkan'.
Bulan ketujuh dari penanggalan Hijriah ini termasuk ke dalam bulan haram. Hal ini seperti yang disampaikan Rasulullah SAW dari Abu Bakroh. Nabi SAW bersabda yang artinya,
"Setahun berputar sebagaimana keadaannya sejak Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun itu ada dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram (suci). Tiga bulannya berturut-turut, yaitu Zulkaidah, Zulhijahm dan Muharam. (Satu bulan lagi adalah) Rajab Mudhor yang terletak antara Jumadil (akhir) dan Syakban." (HR. Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bulan ini pula kaum muslimin disarankan untuk meningkatkan amal kebaikan. Pasalnya, setiap kebaikan akan diganjar dengan pahala yang dilipatgandakan.
Tentunya kamu tidak ingin melewatkannya, kan? Namun, bulan Rajab 2024 sampai tanggal berapa? Berikut detikSumut sajikan ulasannya.
Cara memperingati Maulid Nabi
Di Indonesia dan negara-negara Islam lainnya, Maulid Nabi dirayakan dengan berbagai cara sesuai tradisi masing-masing. Akan tetapi, umumnya cara merayakan Maulid Nabi diisi dengan kegiatan berikut:
Itulah informasi mengenai Maulid Nabi 2024 tanggal berapa.
Terlepas dari perbedaan cara atau tradisi untuk merayakan Maulid Nabi, perayaan ini memiliki makna penting bagi umat Islam, yaitu untuk mengenang dan meneladani Nabi Muhammad SAW.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kalender Hijriyah adalah kalender lunar (berbasis bulan) yang digunakan oleh umat Islam untuk menentukan tanggal-tanggal penting, seperti bulan Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, dan peringatan-peringatan lainnya.
Kalender Islam ini terdiri dari 12 bulan dengan jumlah hari dalam setahun sekitar 354 atau 355 hari, lebih pendek sekitar 10-12 hari dari kalender Gregorian (kalender matahari). Karena lebih pendek, tanggal-tanggal dalam kalender Hijriyah terus maju setiap tahun dibandingkan kalender Masehi.
Bulan-bulan dalam kalender Hijriyah adalah:
Lalu, pada tanggal 6 September 2024 dalam kalender Hijriyah bertepatan dengan tanggal berapa?
Berdasarkan kalender Islam Hijriyah yang dirilis Kemenag RI, 1 Rabiul Awal 1446 H jatuh pada Kamis, 5 September 2024. Sedangkan hari ini, 6 September 2024 bertepatan dengan tanggal 2 Rabiul Awal tahun 1446 H.
Rabiulawal Jatuh pada 16 September 2024
Menurut Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024, tanggal 12 Rabiulawal 2024 jatuh pada tanggal 16 September 2024, tepatnya pada hari Senin. Pada tahun 2024 ini, tanggal 12 Rabiulawal adalah yang ke 1446 Hijriah (H), dalam tahun Hijriah.
Tanggal 12 Rabiulawal 1446 H yang jatuh pada Senin, 16 September 2024 merupakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW (Maulid Nabi). Ini dalam rangka memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW setiap tanggal 12 Rabiulawal.
Berikut informasi kalendernya:
Kalender Bulan Syawal
Berikut kalender bulan Syawal 1445 H/2024 M selengkapnya yang digenapkan dalam 30 hari.
Tanggal Libur Maulid Nabi SAW 1446 H/2024 M
Di Indonesia, peringatan Maulid Nabi SAW ditetapkan sebagai hari libur nasional dan tanggal peringatannya ditetapkan sebagai tanggal merah. Hal ini diatur sesuai peraturan perundang-undangan, dan tahunannya melalui SKB 3 Menteri.
Tahun ini, menurut SKB 3 Menteri tentang Hari Libur dan Cuti Bersama Tahun 2024, tanggal 12 Rabiulawal 1446 H pada Senin, 16 September 2024 ditetapkan sebagai tanggal merah. Ini untuk memperingati hari libur nasional Maulid Nabi SAW.
Mengutip dari Kemenag RI, peringatan Maulid Nabi adalah kegiatan memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW pada tanggal 12 Rabiulawal. Peringatan ini dirayakan dengan mengenang kembali sejarah dan perjuangan hidup Rasulullah SAW.
Maulid Nabi berasal dari dua kata bahasa Arab, yakni kata "Maulid" yang artinya "lahir" atau "kelahiran", dan kata "Nabi" yang dimaksud adalah Nabi Muhammad SAW. Penyebutan Maulid Nabi Muhammad SAW juga biasa disebut Maulid Nabi saja atau Maulud.
Bulan Rajab Berapa Hari?
Seperti disebutkan di bagian sebelumnya, Rajab merupakan salah satu bulan dalam kalender Hijriah. Diberitakan laman detikNews, adapun penanggalan Hijriah didasarkan pada pergerakan Bulan.
Alhasil, dalam satu tahun pada kalender Hijriah, hanya terdapat 354-355 hari. Dalam tiap bulan kalender Hijriah, umumnya terdiri dari 29-30 hari.
Untuk bulan Rajab 2024, berdasarkan Kalender Hijriah Tahun 2024 yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, terdapat sebanyak 29 hari.
Maulid Nabi 2024 tanggal berapa?
Mengacu Kalender Hijriah Indonesia yang dikeluarkan Kementerian Agama RI, 12 Rabiul Awal 1446 H bertepatan dengan tanggal 16 September 2024.
Pemerintah juga telah menetapkan tanggal yang sama untuk peringatan Maulid Nabi melalui SKB 3 Menteri (Menteri PANRB, Menteri Agama, dan Menaker) Nomor 855 Tahun 2023, Nomor 3 Tahun 2023, dan Nomor 4 Tahun 2023.
Pemerintah menetapkan peringatan Maulid Nabi sebagai hari libur nasional yang ditandai dengan tanggal merah.
Dengan demikian, jawaban dari pertanyaan Maulid Nabi Muhammad SAW 2024 tanggal berapa, peringatan ini jatuh pada Senin, 16 September 2024.
Perayaan Maulid Nabi Muhammad memiliki banyak hikmah yang dapat dipetik oleh setiap muslim. Sebab, peringatan ini berarti merayakan kehadiran sosok yang menjadi suri teladan bagi umat Islam.
Di antaranya adalah menumbuhkan kecintaan pada Rasulullah. Hikmah Maulid Nabi dapat menjadi momentum untuk meneguhkan rasa cinta dan mengikuti ajaran yang dibawa Rasulullah SAW.
Selain itu, peringatan Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, tapi juga untuk meneladani akhlak dan perilaku Nabi Muhammad dalam semua aspek kehidupan muslim.
Ibadah di Bulan Syawal
Bulan Syawal bukan hanya tentang Idul Fitri, namun juga menjadi waktu untuk memperbanyak amalan dan meraih pahala sebanyak-banyaknya. Dalam bulan ini, terdapat ibadah puasa Syawal yang pahalanya sangat besar.
Dilansir dari buku Berlimpah Harta dengan Beragam Dzikir, Shalat, dan Puasa Khusus karya Muhammad Arifin Rahman, puasa Syawal merupakan ibadah puasa sunah yang dikerjakan di bulan Syawal untuk menyempurnakan puasa di bulan Ramadan. Puasa Syawal dilakukan sebanyak enam hari dalam bulan Syawal, kecuali pada tanggal 1 Syawal yang merupakan hari yang dilarang untuk berpuasa.
Rasulullah SAW bersabda,
مَنْ صَامَ رَمَضانَ ثُمَّ أَتَبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كانَ كصِيَامِ الدَّهْرِ
Artinya: "Barang siapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka baginya (ganjaran) puasa selama setahun penuh." (HR Muslim)
Pahala yang dijanjikan bagi mereka yang berpuasa pada enam hari di bulan Syawal sungguh luar biasa besar nilainya. Hanya dengan melaksanakan ibadah puasa selama enam hari tersebut, seorang Muslim dapat menerima pahala seolah-olah ia telah berpuasa selama setahun penuh.
Selain itu, di Indonesia juga terdapat budaya yang identik selama bulan Syawal atau Lebaran, yaitu budaya ibadah yang bisa diamalkan di bulan Syawal. Silaturahmi memperkuat rasa persaudaraan dan kepedulian antar umat Islam.
Tanggal 12 Rabiulawal adalah tanggal peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW (Maulid Nabi). Tanggal ini adalah berdasarkan penghitungan dalam kalender Hijriah, atau kalender yang digunakan oleh umat Muslim di dunia.
Lantas, menurut penanggalan kalender Masehi (M), yang digunakan universal saat ini, maka tanggal 12 Rabiulawal untuk tahun 2024 akan jatuh pada tanggal berapa?
Informasi tersebut dapat merujuk pada Kalender Hijriah Indonesia yang dirilis oleh Kementerian Agama (Kemenag RI). Berikut informasinya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Long Weekend Maulid Nabi dan Rekomendasi Cuti
Tanggal peringatan Maulid Nabi SAW 2024 ini berdekatan dengan libur akhir pekan (weekend). Selain itu, ada dua pilihan tanggal yang bisa menjadi rekomendasi cuti untuk menambah durasi libur. Sehingga bisa menambah durasi libur.
Berikut informasi tanggalnya: